Suara.com - Mantan ayah Kim Kardashian, yang kini mengubah kelaminnya menjadi perempuan, ternyata menjadi penyemangat buat para aktivis di sebuah kota kecil di Suriah, Kafranbel, di tengah kecamuk perang.
Para aktivis di kota itu sesumbar bakal mengganti nama Kafranbel menjadi, Caitlyn, yang kini menjadi nama Bruce Jenner setelah berganti kelamin menjadi perempuan.
Penggantian nama kota itu dengan syarat, kalau mereka menang perang.
Seperti diketahui negara itu dilanda perang antara kelompok pemberontak melawan serangan dari pasukan pemerintah Suriah. Warga setempat juga harus bertahan dari serangan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Dalam sebuah pesan yang tersebar di media sosial Twittter, para aktivis dan warga sengaja membentangkan spanduk yang merujuk pada nama Caitlyn dan kerinduan akan kemerdekaan.
"Caitlyn, kami akan mengganti nama Kafranbel dengan C, jika itu seperti Anda, kami akan merdeka,” tulis spanduk itu.
Ayah tiri Kim Kardashian, Bruce Jenner, kian "keukeuh" dengan identitas barunya sebagai seorang transgender.
Mantan suami ibunda Kim, Kris itu baru-baru ini muncul di sampul majalah Vanity Vair. Di sampul tersebut, Bruce tak lagi tampak seperti lelaki.
Berbusana putih nan seksi, Bruce memamerkan bibir merah dan rambut panjangnya sambil berpose sensual. Tulisan di sampul majalah yang berbunyi "Call Me Caitlyn" menegaskan bahwa ia tak mau lagi dipanggil Bruce, melainkan Caitlyn. (Dailystar)