Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku belum tahu soal anggaran yang akan dikeluarkan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan untuk membiayai acara perayaan Hari Ulang Tahun Kota Jakarta ke 488 yang mencapai Rp8 miliar. Acara itu sendiri akan digelar pada 7 Juni 2015 dari pukul 12.00 hingga 19.00 WIB.
"Saya belum tahu, pasti pakai APBD (untuk dananya), nanti saya tanyakan. Kemarin saya ketemu sama dinas pariwisata, tapi dia tidak laporkan tentang anggaran, cuma kegiatannya," ujar Djarot di Balai Kota Jakarta, Jumat (5/6/2015).
Namun, Djarot mengatakan berapapun anggaran yang dibutuhkan untuk menyukseskan acara, pemerintah siap mendukung.
"Tapi prinsip, Jakarnaval harus didukung untuk bisa berikan hiburan dan sarana untuk menampilkan budaya-budaya yang ada di Jakarta. Besar atau kecil itu relatif kita lihat juga," kata Djarot.
Namun, secara pribadi, menurut Djarot anggaran Rp8 miliar untuk membiayai HUT Jakarta tahun ini sangat banyak.
"Tapi kalau menurut saya pribadi segitu sih gede banget. Besar sekali, Rp8 miliar akeh lho itu. Untuk apa saja nanti dilihat apa saja item pengeluarannya, kan sekarang udah transparan dengan e-budgeting sehingga semua pengeluaran bisa diketahui," kata Djarot.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Purba Hutapea menerangkan biaya sebesar itu digunakan untuk membiayai pertunjukan kesenian, membangun panggung, konsumsi, dan perlengkapan sarana dan prasarana pesta.
“Biayanya digunakan untuk tari garapan pertunjukan seni jalanan, sound system, kaos, konsumsi dan lain-lainnya,” ujar Purba di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (4/6/2015).
Selain itu, kata dia, anggaran Rp8 miliar juga untuk membayar artis yang tampil di panggung Monas.
Artis yang sudah konfirmasi akan hadir adalah Trio Macan, Zaskia Gothik, D’Masiv, Wali, Budi Doremi dan Kerispatih, sedangkan JKT 48 sedang menunggu konfirmasi.