Suara.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise mengatakan kekerasan yang dialami anak-anak dewasa ini sudah sangat memprihatinkan.
"Kekerasan terhadap anak yang cukup meningkat adalah kekerasan seksual dan pornografi. Ini isu serius yang harus kita perhatikan, karena anak adalah aset bangsa ke depan," kata Yohana ketika memberikan kata sambutan dalam acara peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak di Kembangan Utara, Jakarta Barat, Jumat (5/6/2015).
Ia mengapresiasi pemerintah Jakarta membangun Ruang Publik Terpadu Ramah Anak. Dan ia berharap pemerintah terus membangun ruang-ruang publik seperti ini.
"Dengan adanya RPTRA ini, akan mengalihkan perhatian anak-anak kita ke sarana-sarana ini. Sehingga mereka bisa menikmati perkembangan psikomotor dan kognitif mereka," kata dia.
Yohanna juga berharap anak-anak bisa lebih banyak menghabiskan waktu di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak, di luar jam sekolah dan jam istirahat.
"Saya lihat, sekolah-sekolah tidak memperhatikan hak-hak anak. Karena ada mulai dari pagi pergi ke sekolah, pulangnya cukup sore, kemudian dikasih pekerjaan rumah. Ini sudah merampas hak-hak anak," kata dia.