Tiga Pembelaan 'Berkley Indonesia' Bantah Keluarkan Ijazah Palsu

Kamis, 04 Juni 2015 | 07:00 WIB
Tiga Pembelaan 'Berkley Indonesia' Bantah Keluarkan Ijazah Palsu
Laman website University of Berkley yang bekerjasama dengan LMII. (screenshot)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Penelusuran suara.com, Berkley di Michigan dan di California mempunyai website berbeda. Bahkan namanya pun beda. Di Michigan, tertulis University of Berkley. Sementara di California tertulis dengan nama Berkeley University of California.

Hanya saja nama website mereka beda tipis. Jika yang kerjasama dengan LMII mempunyai situs https://www.berkley-u.edu. Sementara untuk Berkeley University of California mempunyai situs www.berkeley.edu.

Sementara itu, Rektor 'Berekley Indonesia' Liartha S.Kembaren mengatakan kampusnya masih beroperasi meski dilaporkan ke Mabes Polri karena dugaan mengeluarkan ijazah palsu. Lelaki yang bergelar profesor itu mengaku kampusnya masih muka dan menerima mahasiswa baru. Katanya, isu ijazah palsu yang dituduhkan kepadanya sudah diurus ke jalur hukum.

"Kampus masih buka, tidak tutup. Proses belajar mengajar masih ada," jelas Liartha.

Sebelumnya, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Muhammad Nasir menyebutkan jika University of Berkley Jakarta yang bekerjasama dengan LMII bukan perguruan tinggi. Sehingga tidak sah mengeluarkan ijazah.

Makanya itu Nasir melaporkan Lembaga Manajemen Internasional Indonesia (LMII) ke Mabes Polri karena mencautut nama University of Berkley sebagai identitas kampus, Selasa (24/5) pekan lalu. Berkas laporan temuan Kemenristek di berikan langsng ke Kepala Kepolisian Indonesia Badrodin Haiti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI