Suara.com - Menjelang bulan Puasa, warga kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar rumah almarhum mantan Presiden Soeharto di Jalan Cendana, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (3/6/2015). Menurut mereka, acara ini dilakukan sekaligus untuk menyambut peringatan hari ulang tahun Soeharto pada 8 Juni.
Menurut pemantauan Suara.com, acara bersih-bersih melibatkan warga Kebon Sirih, terutama ibu-ibu pengajian dari Majelis Taklim Masjid Jami Tariuniah, Kebon Sirih Barat, Jakarta Pusat.
"Banyak ada 50 orang. Kita disuruh bersih-bersih saja. Nyambut bulan puasa. Bersih-bersih di rumah Pak Harto," kata warga bernama Rosidah kepada Suara.com.
Selain dari Jamaah Majelis Taklim, kegiatan ini juga diikuti anggota kelompok Betawi Menteng dan Laskar Bugis Makassar.
"Menyambut haul Pak Harto. Tadinya, kan mau libatin lima kelurahan yang ada di Kecamatan Menteng. Tapi yang ada satu kelurahan saja. Majelis Taklim Kebon Sirih," kata Ketua Betawi Menteng Bay Jay.
Supeno, salah satu petugas keamanan di rumah Soeharto, mengaku tidak tahu soal acara bersih-bersih ini. Menurut dia, keluarga Cendana tidak mengadakan acara apapun termasuk menggelar pengajian untuk menyambut hari ulang tahun Soeharto.
"Enggak ada apa-apa mas, Di sini juga kosong nggak ada yang nempatin, Kan anak-anaknya sudah punya rumah sendiri-sendiri. Kalau ada acara kita pasti kasih tahu mas," kata Supeno.
Soeharto lahir di Dusun Kemusuk, Desa Argomulyo, Kecamatan Sedayu, Bantul, Yogyakarta, pada 8 Juni 1921. Soeharto meninggal dunia di Jakarta pada 27 Januari 2008 pada umur 86 tahun.