Suara.com - Pemerintah Korea Selatan mengkonfirmasi 2 warganya tewas karena virus gangguan pernafasan akut Timur Tengah atau MERS, Selasa (2/6/2015) ini. Ini adalah kematian pertama warga Korsel karena MERS.
Seperti dilansir AP, Korea Selatan melaporkan ada 24 kasus MERS di negaranya. Sementara di seluruh dunia sudah ada 1/170 kasus MERS melanda. Sebanyak 480 orang tewas.
Khusus di Korsel, bulan lalu ada lelaki berusia 71 tahun dinyatakan positif MERS. Dia meninggal pekan lalu. Lelaki itu diketahui melakukan perjalanan ke Timur Tengah sebelumnya. Sementara baru-baru ini ada perempuan 58 tahun meninggal karena gagal pernapasan akut, Senin (1/6/2015) kemarin.
Kementerian Kesehatan setempat melaporkan staf medis yang merawatnya serta sanak saudara perempuan itu diisolasi. Ini dilakukan untuk mencegah virus itu menyebar.
Para pejabat kesehatan Korsel, Senin kemarin menghitung ada lebih dari 680 warga di Korea Selatan diisolasi di rumah mereka dan tempat fasilitas rumah isolasi negara. Sampai saat ini pemerintah masih melakukan penyisiran terhadap orang-orang yang pernah berinteraksi dengan penderita MERS. (AP/CBSnews)