Serangan Bom ISIS Bunuh 38 Polisi Irak

Laban Laisila Suara.Com
Selasa, 02 Juni 2015 | 05:15 WIB
Serangan Bom ISIS Bunuh 38 Polisi Irak
Seorang anggota militer Irak berdiri di antara ratusan amunisi yang dirampas dari tangan ISIS di Provinsi Al-Alam Salahuddin, Irak, (17/3/2015). [Reuters/Thaier Al-Sudani]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Serangan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Kota Samarra, Irak, pada Senin (1/6/2015), memakan korban tewas 38 polisi setempat.

Seperti dilansir Reuters, pejabat militer dan kepolisian Irak menyebutkan, ISIS menyerang dengan menggunakan tank berisi bahan peledak hingga ke markas kepolisian di Samarra.

Serangan itu juga dilaporkan 46 orang  terluka yang berlokasi di markas Muthanna yang menjadi tempat pertempuran antara kelompok pemberontak ISIS dengan militer Irak dan milisi Syiah.

Lokasi itu menjadi pertahanan militer Irak untuk memutus rantai suplai logistik ISIS dari Sammara ke Ramadi, Provinsi Anbar.

Ramadi adalah kota yang berhasil  oleh ISIS dua pekan lalu sebelum menjadi target pemboman oleh militer Irak dan kelompok koalisi di bawah Amerika.

Mendengar serangan mematikan itu, Perdana Menteri Irak, Haider al Abadi bersumpak akan melakukan serangan balasan kepada ISIS untuk mengambil alih kota tersebut.

Namun demikian, sekutu Irak dari kelompok Syiah menginginkan agar serangan balik sebaiknya dilakukan untuk pembersihan ISIS di Provinsi Salahuddin terlebih dahulu. (reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI