Suara.com - Bertepatan dengan hari lahirnya Pancasila, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dijadwalkan akan meresmikan gedung DPP PDI Perjuangan di Jln Diponegoro Jakarta, Senin (1/6/2015) siang.
Politisi PDI Perjuangan, Aria Bima, mengatakan, peresmian itu akan ditandai dengan pembukaan tirai di depan lobi gedung. Setelah itu, Megawati akan melakukan peninjauan ke ruangan-ruangan gedung dengan lima lantai ini.
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan Gedung DPP PDI Perjuangan ini adalah gedung bersejarah. Gedung ini menjadi saksi bisu penyerangan pada 27 Juli 1997 pada masa kekuasaan Presiden Soeharto.
Setelah bertahun-tahun dibiarkan terbengkelai, akhirnya kader PDIP secara gotong royong mengumpulkan uang. Pada saat PDI Perjuangan berada di luar Pemerintahan selama 10 tahun, berhasil membangun gedung ini melalui konsolidasi kader dan gotong royong.
Menurut dia, diresmikannya gedung ini pada tanggal 1 Juni, karena merupakan hari bersejarah yakni hari lahirnya Pancasila, yang menjadi ideologi bangsa Indonesia.
"Peringatan Hari Lahirnya Pancasila, melekat erat dengan bangsa Indonesia dan terkait dengan persiapan kemerdekaan Indonesia," katanya.
Menurut Hasto, peresmian gedung baru pada hari bersejarah ini untuk menegaskan PDI Perjuangan menjadi kekuatan yang melekat dengan rakyat dan selalu terinspirasi dengan pendiri bangsa. Ia menjelaskan setelah peresmian gedung, selanjutnya kantor DPP PDI Perjuangan akan pindah dari Lenteng Agung ke Jalan Diponegoro, Jakarta.
"Kantor di Lenteng Agung, nantinya akan ditempati oleh departemen-departemen, seperti, Badan Litbang, Baguna, Kepemudaaan, dan tempat pelatihan," katanya. (Antara)