Suara.com - Serena Williams dan Petra Kvitova lolos dari ancaman besar di Prancis Terbuka pada Kamis (28/5/2015), di mana keduanya sempat kehilangan satu set untuk kemudian menang dan lolos ke putaran ketiga.
Williams, yang sudah mengoleksi 19 gelar juara Grand Slam, harus bekerja keras untuk mengatasi permainan petenis peringkat 105 dunia Anna-Lena Friedsam asal Jerman.
Petenis 33 tahun yang merupakan unggulan teratas itu kalah pada set pertama dan menghadapi break-break point dari lawannya yang masih berusia 21 tahun di set kedua. Namun ia mampu bangkit tepat waktu untuk melaju 5-7, 6-3, 6-3.
"Menang adalah menang, dan sepanjang Anda hidup untuk bertahan hidup di hari berikutnya, Anda selalu dapat berkembang. Saya tahu level saya secara harfiah ratusan kali lebih baik daripada yang saya mainkan hari ini," kata Williams usai pertandingan.
Di babak ketiga ia akan menghadapi juara Australia Terbuka dua kali Victoria Azarenka (Belarus), yang menang 6-2, 6-3 atas Lucie Hradecka asal Republik Ceko. Azarenka, yang pernah menyulitkan Williams di masa lalu, kembali bertanding setelah absen sepanjang tahun lalu karena masalah depresi dan cedera.
"Saya tahu apa yang akan ia lakukan. Ini masalah bagi saya untuk benar-benar fokus pada permainan saya dan benar-benar berusaha untuk memegang kendali, karena itulah yang ia suka lakukan. Ia suka memegang kendali. Ia suka untuk mejadi agresif," kata Azarenka mengenai pertandingan melawan unggulan teratas.
Azarenka memiliki tiga match points atas Williams di Madrid pada awal bulan ini, namun kalah dalam tiga set.
Pada hari kelima yang ditandai dengan kondisi dingin dan berangin, unggulan keempat Kvitova melaju ke 32 besar melalui kemenangan 6-7 (4/7), 6-4, 6-2 atas petenis Spanyol Silvia Soler-Espinosa.
"Kembali ini merupakan pertandingan berat. Putaran kedua Grand Slam selalu sulit," ucapnya.
Kvitova akan menghadapi Irina-Camelia Begu untuk memperebutkan satu tempat di partai 16 besar, di mana unggulan ke-30 asal Rumania itu menaklukkan Ana Konjuh dari Kroasia. Sementara unggulan ketiga Simona Halep dan unggulan keenam Eugenie Bouchard telah tersingkir terlebih dahulu.
Unggulan kelima Caroline Wozniacki juga harus mengemasi barangnya, setelah kalah 4-6, (4/7)6-7, dari Julia Goerges asal Jerman.
Seperti Kvitova, unggulan kesepuluh asal Jerman Andrea Petkovic sempat menelan kekalahan namun mampu bangkit untuk meraih kemenangan 4-6, 6-4 6-4 atas Lourdes Dom�nguez Lino asal Spanyol Sementara itu, Sara Errani, yang kalah dari Maria Sharapova pada final 2012, juga bangkit meski sempat kehilangan satu set saat ia menang 6-3, 4-6, 6-2 atas petenis muda Jerman Carina Witthoeft.
Terdapat juga kembang api yang menyala perlahan di Lapangan Satu ketika Svetlana Kuznetsova menaklukkan Francesca Schiavone, untuk mencatatkan salah satu pertandingan terpanjang yang pernah dimainkan sepanjang sejarah Prancis Terbuka.
Pertandingan itu berlangsung selama tiga jam 50 menit sebelum Schiavone meraih kemenangan 6-7 (11/13), 7-5, 10-8 dan melaju ke putaran ketiga, namun bahkan pertandingan itu tidak menyamai drama yang mereka mainkan di Australia Terbuka 2011.
Schiavone juga menjadi pemenang pada pertandingan itu dengan skor 16-14 pada set penentuan, setelah bermain selama empat jam 44 menit -- pertandingan terpanjang sampai saat ini sepanjang sejarah Grand Slam putri.
Pemain lain yang tersingkir adalah unggulan ke-12 Karolina Pliskova asal Republik Ceko, yang kalah dari Andrea Mitu asal Romania. (Antara/Reuters)