Suara.com - Kalangan perbulutangkisan di Cina masih tetap menghormati Indonesia yang dinilai ikut berjasa memajukan prestasi para atletnya. Demikian pernyataan Ketua Federasi Olahraga Provinsi Guangxi, Cina, Rong Xiaoning.
"Masyarakat Cina, termasuk di provinsi Guangxi, tahu bahwa Indonesia punya sejarah yang hebat dalam bulutangkis," katanya.
Ia mengatakan, banyak pemain dan pelatih bulutangkis Indonesia datang ke Cina sejak 1950-an untuk mengembangkan olahraga ini di "Negeri Tirai Bambu" tersebut.
"Misalnya Tang Hsien Hu dan Hou chia Chang yang asalnya dari Indonesia kemudian pindah ke Cina. Mereka ikut membangun perbulutangkisan di Cina," katanya.
"Oleh sebab itulah kami juga menyambut gembira jika ada pemain bulutangkis Indonesia yang maju," katanya.
Ia juga menyebut nama Taufik Hidayat, mantan juara dunia dan peraih emas Olimpiade yang masih populer di kalangan penggemar bulutangkis di Cina.
Ia mengharapkan bulutangkis Indonesia tetap dapat mempertahankan reputasinya di dunia. (Antara)