Sangkot berharap kepada pemerintah untuk lebih peduli masalah ini. Indonesia harus bisa mencontoh negara-negara lain agar lebih maju dan memiliki sumber daya manusia yang berkualitas.
“Ya angka itu kan sebenarnya enggak terlalu penting. Buktinya bisa dikutak-katik. Yang penting adalah lebih mengenal secara personal kalau mau merekrut SDM,” kata dia.