Suara.com - Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan menduga peredaran beras plastik di Indonesia gara-gara permainan importir.
"Insya Allah bukan dari internal, tapi lebih pada permainan impor," kata Taufik di DPR, Kamis (21/5/2015).
Taufik mensinyalir importir nakal bermain di pasar gelap.
"Kalau tidak didukung oleh black market, tidak akan masuk ke Indonesia dan itu harus diusut tuntas. Pidananya berlapis-lapis karena menyangkut hajat hidup orang banyak," ujar Taufik.
Taufik menambahkan peredaran beras palsu yang ditemukan pertamakali di Kota Bekasi, Jawa Barat, karena pengawas peredaran beras lalai.
"Menterinya harus bertanggung jawab, jangan semuanya dibebankan ke Presiden saja. Kementerian Perdagangan, Pertanian, Bea Cukai serta Bulog harus dilibatkan karena sudah meresahkan dan membahayakan masyarakat," ujar politisi PAN.