Suara.com - Figur Ketua Umum Partai Demokrat periode 2015 mulai mengerucut ke Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Ketua DPP Partai Demokrat Ulil Abshar Abdalla mengatakan, untuk saat ini Partai Demokrat perlu dipimpin oleh figur pemersatu dan itu ada pada diri SBY.
Ulil juga menyayangkan ada komentar dari para pengamat politik yang menyebutkan Partai Demokrat tidak mampu melakukan regenerasi dengan baik, apabila SBY kembali memimpin Partai Demokrat.
Menurutnya, perkembangan situasi politik saat ini membuat Partai Demokrat belum mampu melakukan regenerasi secara maksimal.
"Kami yang berada di dalam partai tahu betul situasinya. Untuk itulah diperlukan figur pemersatu. Itu ada di sosok SBY," ujar Ulil dalam konferensi pers di Surabaya, Selasa (12/5/2015).
Pendapat senada juga dikatakan Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat Andi Nurpati. Menurut Andi, 90 persen DPD sudan menyatakan dukungannya kepada SBY.
"Dengan SBY sebagai Ketua Umum, partai akan lebih cepat melaju dalam mengembalikan kejayaan partai," terangnya.
Sementara itu soal kandidat Sekretaris Jendral yang akan mendampingi SBY. Andi mengatakan, hingga kini masih muncul beberapa nama kecuali Eddy Baskoro Yudhoyono (Ibas) yang sudah menyatakan enggan maju lagi.
Beberapa nama yang muncul sebagai kandidat Sekjen, salah satunya adalah Nachrowi Ramli (Nara), mantan Wakil Gubernur Jakarta. (Yovie Wicaksono)