Suara.com - Kongres IV Partai Demokrat yang berlangsung di Surabaya, Jawa Timur, memang baru akan dibuka Selasa (12/5/2015) malam. Namun, di sekitar lokasi kongres hari ini, Senin (11/5/2015), sudah dipenuhi para pedagang batu akik.
Dari informasi yang dihimpun Suara.com, sebagian besar pedagang batu akik berasal dari Padang, Sumatera Barat.
Abdul Chaniago, salah satu pedagang batu akik mengatakan datang ke Surabaya sejak kemarin hanya untuk berjualan batu.
Abdul mengklaim batu akik yang dibawanya asli dari bukit dan sungai di Padang.
"Batu yang saya bawa ini, asli dari Padang dan bisa dicek keasliannya," ujar Dul.
Batu akik yang dijual Abdul harganya bervariasi, mulai dari puluhan ribu hingga jutaan rupiah.
"Harga tergantung pada jenis batu. Saya menjual yang masih berupa batu atau sudah berbentuk cincin," katanya.
Arifin, salah satu kader Partai Demokrat asal Semarang, adalah salah satu pembeli batu akik di gerai Abdul Chaniago.
"Saya memilih jenis batu giok Aceh karena memang bentuknya yang bagus. Mumpung ada, ya saya beli. Murah kok cuma 50 Ribu saja," katanya. (Yovie Wicaksono)