Suara.com - Seorang bocah perempuan 12 tahun asal Sichuan, Cina, tewas setelah meminum pestisida. Sang nenek, yang juga diminumi racun tersebut kini masih terbaring di rumah sakit.
Lansiran China Youth, Lulu -bukan nama sebenarnya- awalnya meminta neneknya, Liang Anzhen, untuk membeli pestisida. Si nenek yang tidak curiga sama sekali atas permintaan sang cucu, lantas membeli pestisida yang diminta.
Sehari setelahnya, tepatnya pada tanggal 3 Mei, saat Liang pulang bekerja, Lulu sudah mempersiapkan semangkuk air minum untuknya. Si nenek lalu meminum air dalam mangkok tersebut.
Namun, lantaran bau menyengat yang keluar dari air tersebut, si nenek tidak menghabiskannya. Setelah itu, ia merasa nyaman lalu pingsan.
Ketika Liang dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan, seorang kerabat bergegas kembali ke rumah untuk merawat Lulu yang ternyata juga meminum pestisida. Sayang, ketika ditemukan, Lulu sudah jatuh koma.
Pada tanggal 6 Mei, Liang sang nenek telah sembuh dan berangsur-angsur pulih. Namun, malang bagi Lulu, nyawanya tak terselamatkan.
Mendengar berita mengejutkan itu, sang ayah pulang dari Beijing.
"Ia (Lulu) adalah gadis introvert. Ibunya dan saya sama-sama bekerja di Beijing. Kami hanya pulang sekali dalam setahun untuk merayakan festival musim semi," kata ayah Lulu.
"Malahan, terkadang kami tidak punya waktu untuk pulang," lanjutnya.
Saat ini, polisi sedang menyelidiki kasus ini dan mencari tahu motif Lulu melakukan perbuatan nekat tersebut. (Shanghaiist)