Suara.com - Ketua Partai Buruh Ed Miliband, hari Jumat (8/5/2015), mengundurkan diri dari jabatannya setelah partainya kalah dari Partai Konservatif pimpinan Perdana Menteri David Cameron dalam Pemilu 2015.
Partai Buruh yang mengikuti pemilu dengan harapan mampu mengimbangi kekuasaan Partai Konservatif, secara mengejutkan harus menerima kenyataan pahit. Partai Konservatif kembali akan berkuasa selama lima tahun ke depan setelah mendapat kursi mayoritas di parlemen.
"Inggris memerlukan partai Buruh yang kuat. Inggris membutuhkan sebuah partai Buruh yang bisa bangkit kembali setelah kekalahan ini sehingga kita bisa memiliki sebuah pemerintahan yang berjuang bagi rakyat lagi," kata Miliband dalam sebuah pertemuan partai, Jumat.
"Dan ini adalah saatnya bagi orang lain untuk maju dan mengambil kepemimpinan partai ini, jadi saya mengajukan pengunduran diri saya, berlaku setelah peringatan Victory Day (Peringatan 70 tahun berakhirnya Perang Dunia II) sore ini...," lanjut Miliband.
Miliband mengatakan, wakil ketua Partai Buruh Harriet Harman akan mengambil alih tampuk kepemimpinan partai sampai ketua baru dipilih.