Suara.com - Kabareskrim Polri Komjen Pol Budi Waseso mengatakan, rekam jejak perwira menengah berpangkat AKBP di Direktorat IV Narkoba Bareskrim yang diduga menerima suap Rp5 miliar dari bandar sabu tidak pernah bermasalah dalam karirnya.
Ia menambahkan kasus ini kini tengah ditangani Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri.
"Rekam jejaknya tidak ada yang negatif, makannya sedang didalami oleh div Propam nanti," kata Budi di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (7/5/2015).
Buwas mengaku belum tahu, kenapa perwira yang terkategori positif ini bisa menerima suap. Meski demikian, laporan ini akan ditelusuri dan ditindak-lanjuti.
"Khan, awalnya bisa berprestasi karena sesuatu hal bisa saja terpengaruh. Orang berubah bisa saja. Namanya manusia," kata dia.
Budi juga belum bisa memastikan, apakah kasus ini suap atau pemerasan yang dilakukan oleh sang perwira.
"Ya semua diawali dari tugas, kita lihat hasilnya, biar jelas," kata dia.
Sebelumnya, Karo Penmas Polri Brigjen Agus Rianto mengatakan perwira penengah di Direktorat IV Narkoba, Bareskrim Polri yang diduga menerima suap Rp5 miliar dari seorang bandar sabu. Sejumlah barang bukti telah disita dari sang Pamen.
"Yang kita sita tidak sampai Rp2 miliar, hanya Rp530 juta lebih, ada beberapa ribu Dollar US. Ada beberapa keping emas," kata Agus kemarin.
Dia menambahkan, saat ini kasus tersebut tengah ditangani oleh Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri. Dirinya juga belum bisa memastikan hukuman yang tepat untuk perwira menengah ini.
"Kita proses. Nanti keputusan apa melalui sidang internal. Apa keputusannya kita lihat nanti. Perkembangan kasus itu kita sampaikan," ujar dia.
Kabareskrim: Pamen Penerima Suap Rp5 Miliar Tak Pernah Bermasalah
Kamis, 07 Mei 2015 | 16:25 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
2 Bulan Lebih Minggat Usai Ribut Masalah Keluarga, Istri Anggota TNI Pratu Risman Dinyatakan Hilang
12 Juli 2024 | 20:38 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI