Suara.com - Sekitar 80 orang, yang kebanyakan terdiri dari warga sipil, tewas di kota pelabuhan Yaman, Aden, saat pertempuran sengit antara para petempur Houthi dan pendukung Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi berlangsung.
Korban tewas itu termasuk 40 orang warga sipil Yaman yang berupaya lari menyelamatkan diri dari pertempuran hebat di Aden pada Rabu (6/5/2015).
Selaion warga sipi, seorang petinggi militer juga ikut tewas dalam pertempuran semalaman di bagian-bagian lain Aden.
Pejabat setempat mengungkapkan, serangan-serangan udara pimpinan Arab Saudi telah membantu para petempur lokal memukul balik Houthi yang menyerang al-Tawahi dan melumpuhkan tiga tank.
Di antara mereka yang tewas dalam semalam itu adalah Brigadir Jenderal Ali Nasser Hadi.
Koalisi negara-negara Arab yang dipimpin Arab Saudi memulai serangan udara di Yaman pada 26 Maret terhadap para petempur Houthi, yang bersekutu dengan Iran, dengan didukung oleh pasukan yang setia kepada mantan presiden Yaman Ali Abdullah Saleh.
Kelompok tersebut mengambil kendali banyak wilayah di negara itu, termasuk di ibu kota negara, Sanaa.
Perserikatan Bangsa-Bangsa memperkirakan sekitar 20 juta orang, atau sekitar 80 persen dari populasi mengalami kelaparan. (Reuters)