Suara.com - Panglima TNI Jenderal Moeldoko meresmikan kesatuan baru yakni Polisi Militer TNI, pada Senin (4/5/2015). Peresmian kesatuan yang dipimpin oleh Mayor Jenderal TNI Maliki Mift itu dilakukan dengan upacara khusus yang dihadiri 758 Polisi Militer di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Dalam kesempatan itu, Moeldoko menjelaskan bahwa Polisi Militer TNI merupakan bagian dari restrukturisasi di tubuh TNI.
"Sebenarnya Suspom (kesatuan khusus Polisi Militer) ini sudah lama. Tapi sekarang bisa mengendalikan operasi penegakan dan ketertiban di lingkungan TNI. Berikutnya unsur dalam komando pengendalian dan organisasi," terang Moeldoko.
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat ini menuturkan, Polisi Militer TNI siap menerima kritikan dan koreksi dari masyarakat. Sebab TNI adalah alat negara yang secara konstitusi bertugas demi kepentingan rakyat.
"Postur baru TNI tidak alergi dengan koreksi. Kami siap menampung evaluasi dari media, masyarakat untuk berbenah. TNI tidak boleh lengah atas koreksi dan masukan dari masyarakat," ujarnya.
Dia menambahkan, dengan peresmian Polisi Militer TNI ini, pihanya akan menegakkan disiplin yang lebih kuat terhadap prajurit demi kepentingan negara.
Seperti diketahui, selain Pom TNI ini, Pom TNI di masing-masing angkatan tetap ada. Seperti Pom TNI AD, Pom TNI AL dan Pom TNI AU.