Suara.com - Abraham Lunggana alias Haji Lulung siap membongkar rekannya di DPRD DKI Jakarta yang diduga terlibat kasus korupsi proyek pengadaan 25 paket Uninterruptible Power Supply (UPS) anggaran tahun 2014.
Hal itu disampaikan Lulung melalui kuasa hukumnya, Ramdan Alamsyah di Bareskrim Polri, Rabu (29/4/2014). Ramdan datang bersama timnya ke Bareskrim untuk mengkonfirmasi panggilan terhadap kliennya hari ini.
"Kami tegaskan, bang haji Lulung siap membuka seluruh data dan akses yang dibutuhkan penyidik supaya (kasus UPS) terang benderang siapa sesungguhnya anggota Dewan yang bermain. Atau siapa sesungguhnya anggota Dewan yang benar-benar tanda kutip korupsi atau merugikan negara," kata Ramdan.
Ramdab mengatakan, kliennya siap diperiksa sebagai saksi dalam membongkar kasus tersebut. Dia mengklarifikasi pemberitaan di media massa yang mengabarkan Lulung ketar-ketir menghadapi perkara ini yang bisa menyeretnya sebagai tersangka.
"Beredar pemberitaan bang haji Lulung takut ke sini (Bareskrim) dan terkesan menghindar. Ituu tidak benar sama sekali. Pemberitaan seolah-olah sudah divonis akan jadi tersangka, tidak bisa begitu karena ini proses hukum," ujarnya.
"Maka dari itu kami minta dan mohon sekali lagi, ayo sama-sama kita bangun Jakarta, ini pesan bang haji Lulung ya".