Suara.com - Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika (KAA) 2015 yang berlangsung di Jakarta membuat mode transpotasi Transjakarta terhambat.
Mengetahui hal itu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak dapat berbuat banyak, hal itu dikarenakan dari pihak keamanan tidak mengizinkan bus yang memiliki jalan sendiri itu beroprasi saat tamu negara melintas.
"Saya sudah bilang harusnya Transjakarta tetap jalan, (tapi) nggak boleh disteril habis. Kan (Transjakarta) satu jalur. Cuma dari keamanan maunya steril, ya sudahlah kan 60 tahun sekali doang," ujar Basuki yang biasa disapa Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (22/4/2015).
Suami Veronica Tan itu bahkan meminta kepada warga Jakarta untuk memaklumi dampak dari peringatan ke-60 KAA. Pasalnya, Pemprov DKI juga tidak bisa berbuat banyak, termasuk pelayanan busway yang terganggu.
"Ya kamu menanglah ini 60 tahun sekali, gara-gara ini kurang ajar bikin jalan kaki misalnya. kita putusannya tetap stop dan steril," tegas Ahok.