Suara.com - Perempuan cantik asal Australia bernama Audrey Pekin menceritakan bagaimana ia diculik dan diperkosa dua kali saat liburan di Bali.
Perempuan berusia 19 tahun itu bercerita di acara A Current Affair bahwa kejadiannya saat malam Natal 2014, dia meninggalkan ibunya di sebuah hotel di Bali untuk pergi keluar minum-minum dengan teman-temannya di Bounty Bar.
Salah satu temannya adalah warga negara Negeria bernama Henry Alafu. Mereka bertemu saat berbelanja di Bali. Henry megnaku berasal dari Afrika Selatan.
Setelah pergi ke bar, mereka berpesta di sebuah villa. Setelah tiba di sebuah rumah kecil, Henry mengunci pintu dan kemudian memperkosa Audrey.
Audrey kemudian berhasil kabur dan masuk ke taksi, namun ia diserang secara seksual lagi.
"Dalam beberapa detik ia berubah dari seorang lelaki menjadi monster," katanya.
Audrey tak bisa menghentikan aksi bejat Henry karena ia sudah merasakan sakit. Sebagai penderita diabetes tipe 1, ia mengalami kadar gula darah rendah.
"Dia aniaya saya di belakang taksi. Semua orang melihat, dia tak berhenti," ujarnya.
Ibunda Audrey kembali ke Bali untuk mencoba menemukan pelaku.
"Sulit untuk mengetahui siapa yang harus dipercaya lagi," kata Pekin. "Sulit untuk mendapatkan keadilan di sini."