Suara.com - Konferensi Asia Afrika (KAA) ke 60 Tahun kali ini membahas sejumlah dokumen, salah satunya adalah mendukung deklarasi kemerdekaan bangsa Palestina.
Terkait hal itu, Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki menyatakan bahwa semua negara-negara Asia Afrika mendukung kemerdekaan bangsanya.
Dia menegaskan, bahwa rakyat Palestina berhak untuk mendapatkan kedaulatan sebagai bangsa untuk merdeka.
"Tidak ada negara yang menolak keras ataupun menentang hak dasar rakyat Palestina untuk merdeka. Kami berhak mendapatkan kemerdekaan," kata Riyad disela-sela KAA di Jakarta Convention Center, Senayan, Senin (20/4/2015).
Menurut dia, negaranya merupakan satu-satunya negara yang masih diokupasi. Pertemuan ini, kata dia, juga punya tanggung jawab supaya impian rakyat Palestina untuk merdeka tercapai.
Riyad melihat, pertemuan KAA ini menunjukkan dukungan untuk kemerdekaan Palestina. Oleh sebab itu, ia berterima kasih kepada Indonesia karena telah memberikan dukungan untuk kemerdekaan Palestina.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Indonesia atas dukungannya. Palestina menjadi fokus utama di pertemuan ini. Kami percaya gathering ini bisa membuat pendekatan berbeda," katanya.