Suara.com - M. Prio Santoso, tersangka pembunuh Deudeuh Alfisahrin (Tatta Chubby) melakukan pra rekonstruksi di indekos, kamar nomor 28 di Jalan Tebet Utara, 15-C, RT 7/10, Tebet Timur, Jakarta Selatan.
Kanit I Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Komisaris Buddy Towoliu mengungkapkan, pihaknya melakukan pra-rekonstruksi di kamar janda beranak satu itu selama kurang dari setengah jam dengan lima adegan.
"Tadi dia (tersangka) melakukan lima adegan selama dua puluh menit, mulai dari mencekik, mengambil kabel, menyumpal kaos kaki, mengambil hartanya dia, lalu keluar kosan," ujar Buddy di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (17/4/2015).
Seperti diberitakan, Deudeuh yang di akun Twitter-nya dikenal dengan nama @Tataa_chubby, ditemukan sudah tak bernyawa di dalam kamar indekosnya, pada Sabtu (11/4) sekitar pukul 19.00 WIB.
Dia dibunuh dengan cara dicekik, serta leher dijerat kabel dan mulutnya disumpal kaus kaki warna hitam.
Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan tersangka kepada Muhammad Prio Santoso yang juga merupakan Guru matematika.
Dalam aksinya dia menggunakan akun Twitter @santos06yoyo untuk menggoda dan menggunakan jasa perempuan prostitusi online, termasuk Deudeuh Alfisahrin.