Indekos Deudeuh, Ibu RT: Kita Maunya Jangan Ada "Begituan"

Kamis, 16 April 2015 | 13:09 WIB
Indekos Deudeuh, Ibu RT: Kita Maunya Jangan Ada "Begituan"
Indekos Deudeuh Alfisahrin di Jalan Tebet Utara, 15-C, Nomor 28, RT 7/10, Tebet Timur, Jakarta Selatan, [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Selama ini, perempuan cantik bernama Deudeuh Alfisahrin (29) sering menerima tamu lelaki hidung belang di kamar indekos, Jalan Tebet Utara, 15-C, Nomor 28, RT 7/10, Tebet Timur, Jakarta Selatan. Kasus ini kemudian membuat orang menduga-duga negatif tentang fungsi kamar kosan itu.

"Emang begitu kosannya, dari sebelum saya jadi RT tempat itu emang begitu," ujar Karsinah (50), istri ketua RT 7, ketika ditemui suara.com di kediamannya, Tebet, Kamis (16/4/2015).

Karsinah mengatakan citra miring kosan itu sudah ada sebelum dirinya menjadi istri RT. Ia mengatakan kos-kosan itu bebas.

Karsinah mengatakan selama ini sudah sering mengingatkan pemilik kos maupun penjaga kos untuk mendata penghuni dan melaporkan ke RT, namun tidak dilaksanakan.

"Sudah dibilangin dari belum saya jadi ketua RT. Mungkin kalau dibilangin dari RT gak mempan kali, mungkin dari sananya (lurah atau camat) baru mempan," kata Karsinah yang sudah enam tahun menjadi istri ketua RT.

Tapi, ketua RT tidak bisa berbuat banyak atas sikap pemilik kos yang tidak kooperatif.

"Kita warga di sini gak pernah tahu penghuni kosnya seperti apa," terang dia.

Agar kasus Deudeuh tidak terulang, Karsinah sangat berharap para pemilik kos sadar diri dengan mendata dan memantau penghuni kos.

"Saya maunya jangan ada begituan. Kita ingin gak ada lagi tempat kos-kosan yang dijadikan begituan. Harusnya setiap datang penghuni kos baru laporan, setiap pendatang ada laporan, tapi ini, kan enggak," kata Karsinah.

Deudeuh atau dikenal di kalangan prostitusi media online sebagai @tataa_chubby dibunuh oleh teman kencannya, guru matematika bernama Rio Santoso, pada Jumat (10/4/2015). 

Suara.com - Rio akhirnya ditangkap di sebuah rumah di Jalan Batu Tapak, Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/4/2015).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI