Ada 'Penumpang Gelap', Alaska Airlines Mendarat Darurat

Selasa, 14 April 2015 | 13:15 WIB
Ada 'Penumpang Gelap', Alaska Airlines Mendarat Darurat
Alaska Airlines. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Maskapai Penerbangan Alaska Airlines mendarat darurat di Seattle, Washington DC setelah mendengar sebuah benturan di bagasi pesawat. Pesawat bernomor penerbangan Flight 448 itu sedianya menuju ke Los Angeles.

Setelah diperiksa, terdapat seseorang di dalam kargo depan pesawat. Orang itu berupakan petugas kontraktor Alaska Menzies Aviation. Dia memang ditugaskan melakukan pengecekan. Lelaki itu mengaku tertidur dan tidak tahu pesawat terbang. Pesawat sempat di udara selama 14 menit.

Laporan petugas setepat menyatakan lelaki itu dalam kondisi normal. Suhu dam tekanan dalam kargo pun terkendali.

Salah satu penumpang, Marty Collins sebelum pesawat mendarat darurat, sang pilot mengumumkan terlebih dahulu. Dia berjanji pendaratan tidak akan lama.

"Kami take off ke LA, lalu sekitar lima menit ke penerbangan kapten datang dan berkata kami akan kembali. Kami akan mendarat dalam waktu 5 sampai 7 menit," kata Collins.

Begitu pesawat mendarat, di landasan pacu sudah ada mobil pemadam. Setelah itu lelaki yang tertidur dii bagasi itu dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Alaska Airlines tujuan Los Angeles itu berpenumpang 170 orang dengan 6 awak. Pesawat sudah kepas landas kembali setelah lelaki dalam kargo itu dievakuasi. (CNN)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI