Delay 33 Jam, Maskapai Ini Dituntut Ratusan Juta
Pebriansyah Ariefana Suara.Com
Sabtu, 11 April 2015 | 06:01 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Nasib sial itu dialami ratusan penumpang Virgin Atlantic di Bandara Internasional McCarran, Las Vegas, Nevada. Mereka harus menunggu 33 jam hingga pesawat bisa berangkat ke London.
Delay itu terjadi Senin awal pekan ini. Mereka baru bisa berangkat Rabu pagi kemarin.
Awalnya penumpang hanya diberitahu ada kerusakan pada AC pesawat dan harus diperbaiki beberapa saat. Namun selanjutnya pihak maskapai memberitahu jika kemudi pesawat rusak.
Delay pun terjadi berjam-jam. Penumpang disediakan akomodasi hotel karena pesawat baru bisa berangkat keesokan harinya. Namun akomodasi itu diberikan hanya semalam. Selasa malam mereka dipaksa tidur di lobi bandara karena pesawat belum bisa diberangkatkan.
"Ini mimpi sangat buruk untuk semua orang. Penundaan yang tidak dapat diterima karena menyiksa. Mereka tidur di dorong kembali dan kembali dan orang-orang harus tidur di bandara," kata salah seorang penumpang Michael Jazanovich.
Mereka pun menuntut ganti rugi meski pada akhirnya bisa berangkat. Biaya tiket pesawat Las Vegas-London sekira Rp 13,6 juta. Namun pihak bandara hanya mengganti rugi setengahnya. Ratusan penumpang itu meminta lebih. Mereka mengajukan gugatan bersama. Sebab sudah rugi segalanya.
"Kami telah kehilangan waktu dan memiliki pengalaman yang mengerikan. Kami pantas mendapatkan lebih banyak. Kita akan menyewa pengacara," kata penumpang itu.
Meski demikian, pihak maskapai sudah meminta maaf atas delay parah itu. Mereka mengklaim penerbangan ditunda karena angin kencang di langit bandara. Sehingga pesawat tidak bisa terbang. Namun Virgin menolak membayar konpensasi lebih.
Ini bukan pertama kali, Virgin Air mengalamii delay parah. Tahun lalu mereka delay 26 jam dan harus membayar ratusan juta untuk 101 penumpang. (telegraph)
BERITA TERKAIT
Gelar Jajak Pendapat, Apjapi Hingga Maskapai Pantau Implementasi Penurunan Harga Tiket Pesawat
19 Desember 2024 | 08:06 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI