Cina Terancam Konflik Sosial karena Polusi Udara

Sabtu, 11 April 2015 | 06:00 WIB
Cina Terancam Konflik Sosial karena Polusi Udara
Polusi Udara
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Ekonomi Cina memang tengah naik daun, namun tidak dengan kualitas lingkungannya. Cina tengah dilanda bencana polusi udara yang buruk.

Bahkan pengamat sosial memprediksi Cina akan dilanda konflik sosial jika polusi di negara Tirai Bambu itu tidak teratasi. Sebab kepuasan rakyat terhadap negara tidak tercapai.

Institut Perencanaan Lingkungan dari Departemen Perlindungan Lingkungan menyatakan peningkatan ekonomi Cina dinilai sia-sia. Sebab masyarakat saat ini tidak sejahtera karena hak mendapatkan lingkungan baik tidak tercapai.

"Ada kesenjangan yang besar antara seberapa lingkungan sedang cepat diperbaiki dan seberapa cepat masyarakat menuntut untuk diperbaiki. Masalah lingkungan bisa dengan mudah menjadi titik kritis yang mengarah ke risiko sosial," kata lembaga itu.

Akibatnya saat ini pemerintah Cina tengah memangkas pemakaian batubara untuk energi listrik dan industri. Pemerintah Cina bahkan mengancam menutup industri yang memakai batubara berlebih.

Di Cina, dari 74 kota, hanya 8 kota yang yang mempunyai kualitas baik. Itu berdasarkan pemantauan Departemen Perlindungan Lingkungan tahun lalu.

Hanya saja Cina diprediksi akan sulit menurunkan polutan sampai tahun 2030. Sebab perekonomian Cina tergantung dengan batubara. Terlebih tahun ini Cina tengah mengalami perkembangan industri.

Saat ini konsumsi energi batubara Cina naik menjadi 4,3 miliar ton pertahun. Diprediksi pada 2020 akan terus meningkat sampai 4,5 miliar ton. (theglobeandmail)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI