Ayatollah Khamenei: Saudi Akan Kalah di Yaman

Liberty Jemadu Suara.Com
Jum'at, 10 April 2015 | 06:10 WIB
Ayatollah Khamenei: Saudi Akan Kalah di Yaman
Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei (Reuters).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, akhirnya buka suara soal agresi militer Arab Saudi dan sejumlah negara Timur Tengah ke Yaman. Ia mengecam dan meramalkan bahwa Saudi akan kalah melawan pemberontak Houthi di Yaman.

"Jelas, Saudi akan kalah dan tidak akan menang sama sekali. Hidung mereka akan tersungkur ke tanah," kata Khamenei dalam sebuah pidato yang disiarkan di televisi Iran, Kamis (9/4/2015).

Ia mengatakan bahwa bahwa agresi Saudi bersama 20 negara Arab ke Yaman adalah "inisiatif yang buruk bagi kawasan" dan bahwa Arab Saudi melakukan kejahatan perang di Yaman, karena bom-bom dari jet tempurnya telah menewaskan banyak warga sipil.

Kecaman Khamenei itu diutarakan hanya sehari setelah Iran mengirim dua kapal perang ke Teluk Eden, wilayah perairan di selatan Yaman. Di lokasi yang sama Angkatan Laut Saudi sudah membentuk blokade.

Yaman, oleh para analis, dinilai sebagai arena baru perang proxy antara Iran dan Arab Saudi, dua kekuatan utama yang sedang memperluas pengaruh mereka di Timur Tengah.

Saudi dan 10 negara Arab, yang mendapat dukungan penuh Amerika Serikat, menggelar agresi militer ke Yaman sejak 26 Maret lalu. Saudi mengatakan serangan itu bertujuan untuk mengusir pemberontak Houthi dan mengembalikan kekuasaan pada Presiden Mansour Hadi.

Tetapi serangan udara yang dipimpin Saudi itu sejauh ini belum menunjukkan hasil signifikan. Para tentara Houthi, yang didukung oleh militer Yaman yang masih setia pada mantan Presiden Ali Abdullah Saleh, pada Kamis berhasil merangsek masuk ke Provinsi Shabwa, wilayah kaya minyak di selatan Yaman. (The Wall Street Journal)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI