Kopilot Germanwings Masukkan Obat Ini ke dalam Minuman Pilot

Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 09 April 2015 | 07:18 WIB
Kopilot Germanwings Masukkan Obat Ini ke dalam Minuman Pilot
Kopilot Germanwings Andreas Lubitz. (Reuters/Team Mueller)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kopilot Germanwings, Andreas Lubitz, yang dituduh sengaja menabrakkan pesawatnya ke Pegunungan Alpen pada 24 Maret 2015 lalu ternyata memasukkan obat ke dalam kopi Kapten Pilot Patrick Sondheimer. Akibat obat jenis diuretik itu, sang kapten menjadi ingin buang air kecil dan pergi ke toilet sehingga Lubitz bisa melaksanakan rencananya.

Lubitz, kopilot berusia 27 tahun itu dilaporkan sempat mencari informasi soal obat-obatan diuretik di dunia maya, sebelum dirinya menerbangkan pesawat Airbus A320 bersama Pilot Patrick Sondhwimer.

Lubitz merasa perlu membuat Sondheimer keluar dari kokpit agar dirinya bisa menjatuhkan pesawat dan membunuh 150 orang di dalamnya.

Ada kemungkinan, Lubitz menggunakan obat diuretika, yang fungsinya untuk meningkatkan keinginan seseorang buang air kecil. Ia diduga menuangkan obat itu ke minuman si kapten sehingga ingin pergi ke kamar mandi.

Informasi soal pencarian internet itu beredar di Jerman. Kendati demikian, jaksa penuntut umum di negeri tersebut masih enggan berkomentar soal laporan tersebut.

Dari rekaman kotak hitam pesawat, Lubitz diketahui mengunci pilot di luar kokpit. Setelah itu, dia memasang autopilot dan menurunkan ketinggian pesawat hingga jatuh di Pegunungan Alpen, Prancis.

Lubitz diketahui sempat mengalami depresi. Dia juga sempat berupaya melakukan percobaan bunuh diri sebelum berkarir sebagai kopilot. Hingga kini, jatuhnya pesawat Germanwings itu diyakini karena tindakan Lubitz yang secara sengaja menabrakkan pesawat itu ke Pegunungan Alpen. (Mirror)

REKOMENDASI

TERKINI