Tim SAR Temukan Jenazah Anggota Pramuka Hanyut

Ruben Setiawan Suara.Com
Selasa, 07 April 2015 | 12:06 WIB
Tim SAR Temukan Jenazah Anggota Pramuka Hanyut
Ilustrasi mayat/ kamar mayat/ jenazah. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim evakuasi gabungan berhasil menemukan jasad Rizky Ardan (14) yang hilang terbawa arus Sungai Cikeas selama lebih dari 46 jam, Selasa (7/4/2015) pagi.

"Korban kita temukan sekira pukul 08.00 WIB dalam keadaan meninggal dunia sejauh 300 meter dari Tempat Kejadian Perkara (TKP)," kata juru bicara Tim Sar Gabungan Toro di Bekasi.

Jasad korban ditemukan dalam kondisi tersangkut tumpukan bambu di sisi sungai lengkap menggunakan seragam Pramuka dan mengalami lebam di sekujur tubuh.

"Saat ditemukan wajah korban sudah menghitam dan sekujur tubuhnya lecet serta mengeluarkan bau tidak sedap," katanya.

Menurutnya, proses evakuasi jasad korban dilakukan oleh empat tim masing-masing dari Lembaga Kemanusiaan Nasional, Basarnas, Relawan Indonesia, dan sejumlah tim relawan dari akademisi.

"Total ada puluhan anggota tim gabungan yang mengevakuasi korban sejak kejadian pada Minggu (5/4/2015) pukul 10.00 WIB," katanya.

Rizky merupakan pelajar kelas 1 SMPN 7 Kayuringin Kota Bekasi yang dinyatakan hilang di Sungai Cikeas dekat Bumi Perkemahan Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, saat mengikuti uji kenaikan tingkat.

Pascaproses evakuasi, jasad korban kemudian dibawa tim medis menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi untuk diserahkan kepada keluarga sebelum dibawa ke rumah duka di Kampung Pulogede, Jalan Cempakaraya, Nomor 120, Kelurahan Jakasampurna, Bekasi Barat. (Antara)

REKOMENDASI

TERKINI