Suara.com - Sebuah video yang menampilkan sekumpulan perempuan mengamuk beredar di dunia maya. Dalam video tersebut, tampak seorang perempuan muda yang dipukuli oleh sejumlah perempuan lain.
Tak hanya dipukuli, si perempuan bahkan ditelanjangi di depan kerumunan orang di dekat pusat perniagaan Datong City, Provinsi Shanxi, Cina. Usut punya usut, perempuan yang dipukuli dituding sebagai simpanan dari salah satu suami perempuan pelaku pengeroyokan.
Video ini bukan yang pertama. Beberapa rekaman aksi pengeroyokan terhadap perempuan yang dituduh berselingkuh sudah pernah beredar sebelumnya, juga di dunia maya.
Namun, sama pula dengan video sebelumnya, mereka yang melihat kejadian tersebut tidak bereaksi, apalagi melerai. Polisi juga mengaku tidak mendapat laporan sama sekali, sehingga tidak bisa melakukan penyelidikan.
Pada kejadian serupa di Kota Wenzhou, Provinsi Zhejiang, Cina, seorang perempuan juga jadi korban pengeroyokan. Parahnya, dalam video rekaman aksi tersebut, terlihat pula si perempuan dipukul dengan lantai keramik di bagian kepalanya.
"Itu pantas diterimanya, mereka harus dipermalukan di depan umum. Jika mereka mencoba menggoda suami-suami kita dan kita tahu, mereka tahu apa yang akan mereka alami selanjutnya. Mereka harus diberi pelajaran dan tidak menggoda suami-suami kita," kata Zhu Feng, seorang perempuan yang menyaksikan kejadian tersebut. (Mirror)