Presiden Joko Widodo dijadwalkan menghadiri rapat konsultasi dengan DPR di gedung DPR, Senayan, Senin (6/5/2015). Presiden akan datang jam 10.30 WIB. Pertemuan direncanakan mulai pukul 11.00 WIB dan akan berlangsung secara tertutup.
"Kayaknya rapat konsultasi dirancang tertutup, tapi sebelum dimulai akan ada konferensi pers. Dan sesudahnya nanti juga akan disampaikan hasil rapat baik itu dari Presiden maupun DPR," kata Wakil Ketua DPR Agus Hermanto.
Dalam rapat konsultasi, kata Agus, membicarakan dua hal yang sudah mendesak untuk diselesaikan. Pertama mengenai calon Kapolri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti.
"Namun namanya konsultasi, bisa saja berkembang. Karena seluruh pimpinan fraksi ada, pasti ada saja permasalahan yang akan dibahas dalam rapat itu," ujarnya.
Pembahasan yang kedua, kata Agus, mengenai APBN Perubahan yang sekarang dinilai belum sempurna karena nomenklatur di pemerintahan belum selesai.
"Kemudian kami juga melihat kemerosotan di bidang ekonomi. Seperti dolar yang terpuruk dari dolar (US) hingga Rp13 ribu," kata politisi Partai Demokrat.
Dalam rapat nanti, kata dia, terbuka peluang berkembang membahas agenda-agenda lain.
Rapat konsultasi dengan Presiden akan dihadiri pimpinan DPR, pimpinan fraksi, pimpinan Komisi III khusus untuk membicarakan soal calon Kapolri dan Keppres Pelaksana Tugas KPK dan pimpinan badan anggaran.
"Kayaknya rapat konsultasi dirancang tertutup, tapi sebelum dimulai akan ada konferensi pers. Dan sesudahnya nanti juga akan disampaikan hasil rapat baik itu dari Presiden maupun DPR," kata Wakil Ketua DPR Agus Hermanto.
Dalam rapat konsultasi, kata Agus, membicarakan dua hal yang sudah mendesak untuk diselesaikan. Pertama mengenai calon Kapolri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti.
"Namun namanya konsultasi, bisa saja berkembang. Karena seluruh pimpinan fraksi ada, pasti ada saja permasalahan yang akan dibahas dalam rapat itu," ujarnya.
Pembahasan yang kedua, kata Agus, mengenai APBN Perubahan yang sekarang dinilai belum sempurna karena nomenklatur di pemerintahan belum selesai.
"Kemudian kami juga melihat kemerosotan di bidang ekonomi. Seperti dolar yang terpuruk dari dolar (US) hingga Rp13 ribu," kata politisi Partai Demokrat.
Dalam rapat nanti, kata dia, terbuka peluang berkembang membahas agenda-agenda lain.
Rapat konsultasi dengan Presiden akan dihadiri pimpinan DPR, pimpinan fraksi, pimpinan Komisi III khusus untuk membicarakan soal calon Kapolri dan Keppres Pelaksana Tugas KPK dan pimpinan badan anggaran.