Suara.com - Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas peristiwa serangan bom bunuh diri di Misrata, kota ketiga di Libya yang dikuasai kelompok teror itu dan mengakibatkan empat orang tewas.
Kantor berita LANA milik pemerintahan di Tripoli menulis, 21 orang juga terluka akibat peristiwa tersebut.
Sebuah kendaraan penuh bahan peledak yang kendarai anggota ISIS diledakkan di pos pemeriksaan Saddada di bagian timur kota itu.
Radio Al-Bayan milik ISIS menyebut, seorang sukarelawan bernama Abu Dujana sebagi sosok yang melakukan serangan dan mewakili cabang ISIS di wilayah Tripolitania.
ISIS yang terkenal karena kekuasaannya yang brutal di Irak dan Suriah telah mendirikan cabang di seluruh tiga wilayah bersejarah di Libya.
Pada Februari lalu, ISIS cabang Tripolitania mengeluarkan video mengerikan berupa penebasan kepala 21 warga Kristen, sebagian besar warga negara Mesir, sehingga membuat Kairo melancarkan serangan-serangan udara pembalasan terhadap target-target ISIS di Libya.
Kelompok itu juga menyatakan sebagai pihak yang bertanggung jawab atas serangan ke sebuah hotel mewah yang populer di kalangan diplomat dan pejabat di ibu kota.
Dalam peristiwa itu, setidaknya sembilan orang tewas, termasuk lima warga negara asing. (AFP/Antara)