DKI Akan Masukkan Pemakaman ke dalam Sistem Smart City

Jum'at, 03 April 2015 | 08:36 WIB
DKI Akan Masukkan Pemakaman ke dalam Sistem Smart City
TPU Dijadikan Taman Interaktif
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana menambah tempat pemakaman umum (TPU). Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, nantinya selutuh TPU juga akan masuk ke dalam program Jakarta smart city. Tujuannya, agar memudahkan masyarakat yang ingin mengetahui di mana ada tempat makam yang masih kosong.

"Kita mau nambah TPU terus masukin ke smart city. Jadi orang bisa masuk liat," ujar Basuki yang biasa disapa Ahok di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (2/4/2015) malam.

Kepada wartawan Ahok mengatakan, nantinya seluruh pemakaman dapat dipantau melalaui aplikasi yang bisa diunduh di smartphone. Dan warga yang ingin memgetahui, apakah ada tempat yang kosong, tidak perlu mendatangi pelayanan terpadu satu pintu (PTSP).

"Semua mau kita bikin online. Jadi orang ga perlu ke PTSP, lewat smartphone pun cari bisa ketauan nih mana (tanah) yang kosong," kata Ahok.

Mantan Bupati Belitung Timur itu juga mengatakan, nantinya hal serupa juga akan diterapkan di seluruh rumah sakit yang ada di Jakarta. Dengan adanya program itu, maka masyarakat dapat memgetahui di mana kamar rawat yang masih tersedia.

"Sama seperti rumah sakit kita lagi siapkan mana yang ada kamar kosong. Sekarangkan belum, kan digabung semua nih. Nah ini tugas dinkes untuk gabungin semua RSUD kita," tutup mantan politisi Golkar dan Gerindra itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI