Bisnis batu akik yang tengah menggeliat belakangan ini membuat banyak pihak meraup keuntungan. Tak hanya para pedagang batu akik dan permata, keuntungan besar juga didapat para penjual cincin pengikat batu akik.
Siwa (25), adalah seorang pedagang cincin pengikat akik berbahan titanium. Siwa mengaku, setiap hari dirinya bisa mendapat pemasukan hingga ratusan juta Rupiah.
"Pendapatan kalau perkiraan kita di sini dari Rp200 juta- Rp300 juta perhari," kata dia saat ditemui Suara.com di Jakarta Gems Center, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (29/3/2015).
Dia mengatakan ikatan cincin yang ia jual khusus untuk batu akik. Karena, menurutnya, kualitas dari cincin yang berbahan titanium itu nyaman digunakan di jari dan tidak menyembabkan iritasi pada kulit.
"Khususnya untuk jenis batu akik aja, karena kualitasnya tahan lama, awet, kalau dipakai nyaman di jari," kata dia.
Lelaki yang menggeluti bisnis cincin titanium sejak 2 tahun lalu itu mengaku menjual barang dagangnya secara grosir. Harga cincin titanium yang dia jual juga beragam, tergantung ukuran dan warna.
"Kalo kita grosir. Satu kodi ada yang Rp700 ribu untuk ukuran besar, Rp620 ribu untuk ukuran kecil dan kombinasi atau warna Rp680 ribu," kata dia.
Pria asal Medan itu juga mengaku jika cincin titanium yang ia jual diimpor langsung dari Cina.
"Pembuatannya dari Cina, kalo dari Indonesia ada di Surabaya. Tapi kalau kita biasa ngambil dari Cina.