Suara.com - Kopilot Germanwings Andreas Lubitz sempat cuti sebelum menerbangkan Germanwings 9525, pada 24 Maret lalu. Pesawat itu akhirnya jatuh di Pegunungan Alpen di hari yang sama.
Status curi Lubitz itu, dikatakan CEO Deutsche Lufthansa AG Carsten Spohr sebagai cuti yang tak beralasan. Terlebih cuti Lubitz sampai berbulan-bulan.
Namun setelah masa cuti habis, pihak maskapai memperbolehkan Lubitz langsung terbang tanpa lewat masa transisi. Sebab maskapai menilai Lubitz sehat mental dan fisik. Lubitz juga lulus semua tes psikologi.
Hanya saja seorang wartawan dari media Spiegel, Matthias Gebauer pernah mengatakan dalam Tweetnya jika Lubitz sempat mengalami depresi di tahun 2009. Matthias adalah teman dekat Lubitz.
Seperti dilansir AP, selama ini, Lubitz tinggal bersama orangtuanya di Montabaur. Dia kadang tinggal di sebuah apartemen di Dusseldorf.
Sebelumnya, dalam investigasi kecelakaan Germanwings 9525, diduga Lubitz sengaja menabrakan diri ke Pegunungan Alpen. Namun kecil dugaan jika kecelakaan ini terkait dengan aksi teror.