Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Haji Abraham Lunggana atau yang akrab disapa Haji Lulung membantah pernah mengatakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) gila.
"Gue kagak pernah bilang Ahok gila. Sama sekali nggak pernah," ujar Lulung di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (27/3/2015).
Namun, politisi PPP ini mengakui pernah meminta Ahok untuk memeriksakan kejiwaannya. Pasalnya, Lulung menilai Gubernur DKI itu kerap melukai hati para anggota dewan dengan perkataanya yang pedas.
"Bilang minta dia supaya diperiksa kejiwaannya, iya," jelas Lulung.
Disinggung soal permintaan Ahok agar panitia angket juga memanggil ahli jiwa, dengan nada bercanda, Lulung mengatakan siap memenuhi keinginan sang gubernur.
"Ya udah, kalau memang dia (Ahok) maunya kita ngundang psikiater, ntar kita undang deh," ujar Lulung sambil tertawa.
Sebagai informasi, sebelumnya Ahok pada Rabu (25/3/2015), menyarankan agar panitia angket yang diketuai Mohamad Sangaji atau Ongen itu memanggil ahli kejiwaan, apabila ingin mempermasalahkan soal etikanya dalam berkomunikasi.
"Mungkin harusnya mereka (tim angket) memanggil psikolog. Haji Lulung pernah bilang Ahok gila kan? Panggil juga psikiater, biar gua diperiksa," kata Ahok di Balai Kota DKI beberapa waktu lalu.