Wajah Anak Disetrika, Ahok: Ibu Tiri Lebih Kejam dari Ibu Kota

Selasa, 24 Maret 2015 | 16:12 WIB
Wajah Anak Disetrika, Ahok: Ibu Tiri Lebih Kejam dari Ibu Kota
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Pintu Air Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu,(21/2). [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus penyiksaan yang dialami anak berinisial DA (10) oleh ibu tiri bernama Suheini juga menjadi perhatian Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ahok mengaku kasihan dengan nasib DA yang wajahnya disetrika serta kepalanya diinjak di rumah Jalan Mesjid Al Wustho, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Minggu (22/3/2015) siang.

"Ya saya pikir itu kasihan sekali sih anak 10 tahun. Saya cuma bisa bilang orang bilang lebih kejam Ibu Kota daripada ibu tiri, ternyata lebih kejam ibu tiri," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (23/3/2015).

Mantan Bupati Belitung Timur menilai kasus itu merupakan masalah keluarga dan sekarang sudah ditangani Polres Jakarta Timur. Suheini pun telah ditetapkan menjadi tersangka dan saat ini ditahan.

"Itu masalah keluarga, tapi itu sudah ketahuan, kan," kata Ahok.

Kasus itu, kata Ahok, memberi pelajaran betapa pentingnya fungsi rukun tetangga dan rukun warga sehingga ketika ada permasalahan di tengah warga, mereka cepat tanggap.

"Ya kita harap kenapa ada fungsi RT, RW baik jadi bisa kelihatan (kalau) ada keluarga mana yang mana ada masalah, jadi setiap keluarga ada kesusahan sendiri," kata Ahok.

Seperti diketahui, setelah kasus penganiayaan itu dilaporkan ayah kandung AD ke ketua rukun tetangga, kasus ini langsung dibawa ke kantor polisi untuk ditangani.

Selain disetrika, AD juga diinjak kepalanya ketika Suheini ditanya oleh Uka pada Minggu itu. Kepala korban pun memar.

REKOMENDASI

TERKINI