Suara.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan berharap Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly mengenai kepengurusan partainya diterbitkan hari ini, Selasa (24/3/2015).
"Mudah-mudahan hari ini. (Jamnya) nanti saya beritahu lagi," kata Zulkifli di DPR, Jakarta.
Zulkifli terpilih menjadi ketua umum periode 2015-2020 setelah melalui mekanisme voting tertutup di Kongres IV PAN, Hotel The Westin, Nusa Dua, Bali, Minggu (1/3/2015) malam. Ia meraih 292 suara, sedangkan rivalnya Hatta Rajasa 286 suara.
Zulkifli membantah sedang terancam sebagaimana yang disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal PKS Fahri Hamzah yang mengatakan PAN terancam tidak mendapatkan surat keputusan Kementerian Hukum dan HAM. Fahri juga mengatakan PAN sedang bertindak hati-hati agar tidak bernasib seperti PPP dan Golkar yang diintervensi pemerintah melalui Menteri Yasonna.
"Enggak-enggak ada (takut). Justru menteri mendukung sekali," kata Zulkifli.
Pernyataan Fahri tersebut diutarakannya setelah pertemuan elit Koalisi Merah Putih semalam. Namun, Zulkifli, sebagai bagian dari Koalisi Merah Putih, mengaku tidak hadir dalam pertemuan itu lantaran sedang memeriksakan kesehatan.