Politisi PDI Perjuangan itu sekarang bisa membandingkan APBD dengan sistem e-budgeting dengan yang bukan e-budgeting. Permainan anggaran di APBD yang tidak memakai sistem e-budgeting, kata dia, tidak dapat diketahui.
"Kalau sekarang kan nggak, SKPD nakal, DPRD nakal, main sorot-sorotan. Di sinilah mungkin komunikasi saya dengan Pak Gubernur kurang baik," kata dia. "Jadi kalau anggota DPRD yang nakal, ketua tim anggaran yang nakal, ada id saya, saya yang pegang. Pak Gub tinggal bilang saya, saya tinggal nyari. Kalau nakal juga ga saya kasih masuk karena transparan."