Suara.com - Menjadi seorang pilot atau penerbang pesawat dalam Jupiter Airobatik Team (JAT) menjadi kebanggaan tersendiri bagi seorang penerbang. Pasalnya untuk menjadi seorang penerbang JAT dibutuhkan waktu lebih dari 10 tahun dan harus melewati berbagai macam tes dan seleksi.
"Membentuk tim jupiter itu lama, tesnya juga banyak, bahkan pilot pesawat tempur sekalipun belum tentu cocok di JAT," ujar Mayor Londong, Kapentak Lanud Adisutjipto Yogyakarta, Rabu (18/3/2015) pagi di kantornya.
Mayor Londong menambahkan, hingga saat ini belum ada rencana mengganti anggota JAT yang beberapa hari lalu mengalami insiden saat sedang melakukan atraksi di Malaysia. Alasannya, sperti yang telah dijelaskan Londong,bahwa tak mudah untuk mencetak Pilot JAT.
"Sampai sekarang belum ada info soal pergantian tim JAT, diganti atau tidaknya masih menunggu hasil investigasi dan pemeriksaan dari pusat," kata Mayor Londong.
Sementara itu, untuk melakukan pemeriksaan atau investigasi terkait penyebab senggolan dan jatuhnya dua pesawat JAT saat melakukan sesi latihan di Malaysia, TNI AU sudah mengirim tim khusus ke Malaysia. (Wita Ayodyaputri)
Belum Ada Rencana Mengganti Pilot JAT
Esti Utami Suara.Com
Rabu, 18 Maret 2015 | 11:02 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Atraksi Pesawat Terbang di Langit Jakarta Meriahkan HUT ke-78 RI
17 Agustus 2023 | 13:39 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI