Suara.com - Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Arie Budhiman mengatakan sejauh ini kisruh APBD tahun 2015 antara Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan DPRD Jakarta tidak mempengaruhi program Kartu Jakarta Pintar.
"KJP enggak terganggu karena memang triwulan," kata Arie di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (17/3/2015).
Arie mengatakan pencairan dana KJP tidak dilakukan setiap bulan, melainkan per tiga bulan.
Kendati demikian, Arie berharap agar permasalahan APBD 2015 segera selesai dan disahkan.
"Mudah-mudahan ini segera disahkan dan bisa cairkan," ujarnya.
Arie menambahkan Dinas pendidikan telah mengajukan pencairan anggaran untuk program KJP pada anggaran mendahului agar tetap aman.
"Kami sudah mengusulkan dianggaran mendahului," kata Arie.
Mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan mengungkapkan program KJP harus segera diberikan kepada lebih dari 400 ribu penerima.
"Karena ada 489 ribu calon penerima tersebar di enam wilayah (harus segera diberikan KJP)," kata Arie.