Prasetio juga mengaku akan mengevaluasi draft RAPBD DKI tahun 2015 yang diajukan Pemprov DKI ke Kemendagri tanpa memasukan pembahasan dengan dewan.
"Dari kita yang akan dievaluasi itu belanja tidak langsung dan belanja langsung. Kalau belanja tidak langsung Rp19 triluun, terus untuk banjir masa cuma Rp5 triliun. Kan tidak masuk akal," tandasnya.