Politisi Senior Gerindra, Haryanto Taslam Tutup Usia

Sabtu, 14 Maret 2015 | 22:34 WIB
Politisi Senior Gerindra, Haryanto Taslam Tutup Usia
Haryanto Taslam. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satu lagi tokoh politik berpulang ke haribaan Sang Pencipta. Malam ini, Haryanto Taslam, politisi senior Partai Gerindra, diberitakan meninggal dunia setelah sempat dirawat di ICU Rumah Sakit (RS) Medistra, Jakarta.

Kabar wafatnya sosok yang dulunya juga dikenal pernah berada di PDI Perjuangan (PDIP) itu antara lain disampaikan oleh admin akun media sosial Partai Gerindra, Sabtu (14/3/2015) malam.

"Innalillahi wainna ilayhi raji'un, telah wafat Anggota Dewan Pembina Partai @Gerindra Sdr. Haryanto Taslam. Pada pukul 20.55 WIB," tulis akun @Gerindra di Twitter.

"Jenazah disemayamkan di Jl. Buluh Perindu Blok N/No.01 Pondok Bambu, Duren Sawit, Jaktim," cuit akun itu lagi.

"Semoga amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT & keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan," tambah pihak @Gerindra.

Kabar duka ini kontan menuai ucapan belasungkawa dari khalayak, termasuk antara lain dari sesama politisi. Rieke Diah Pitaloka dari PDIP dan Indra J Piliang dari Partai Golkar termasuk dua di antaranya.

"Turut berduka cita atas berpulangnya Bp.Haryanto Taslam. Semangat perjuangan yang tak pernah pudar. Terima kasih senior. Selamat jalan," tulis akun @rieke_diah di Twitter.

"Innalillahi... Turut berduka cita atas berpulangnya kakanda Haryanto Taslam... Semoga khusnul khotimah...," tulis akun @IndraJPiliang pula tak lama berselang.

Haryanto diberitakan harus dilarikan ke RS Medistra kemarin, serta langsung dirawat di unit gawat darurat. Berada dalam keadaan kritis dan koma, kabar wafatnya tokoh itu pun kemarin sempat merebak, meski kemudian dipastikan masih dirawat.

Bahkan Sabtu siang, tokoh Gerindra Prabowo Subianto bersama Fadli Zon dan beberapa orang lain, pun diberitakan masih menjenguk Haryanto ke RS dan berharap akan kesembuhannya. Gerindra sendiri beberapa bulan lalu juga baru saja kehilangan Suhardi, salah satu sosok penting lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI