Suara.com - Tetangga dari Tari Arizona, (25), PNS di Pengadilan Tinggi Pontianak yang ditemukan tewas pada Rabu (11/3/2015) mengaku mendengar keributan di rumah korban.
Si tetangga, Munade, (45) menyatakan, dirinya mendengar ribut-ribut di rumah korban sekitar pukul 1.30 WIB dinihari.
"Setelah itu saya tidak dengar lagi, karena hari itu hujan turun dengan deras," kata Munade
Walau demikian, Munade tidak bisa merinci dengan jelas suara ribu-ribut tersebut.
"Soalnya, korban biasanya kalau sedang terima telepon juga suka ribut, sehingga tidak heran," katanya.
Kasatreskrim Polresta Pontianak menambahkan hingga saat ini, pihak sudah memeriksa keterangan dari enam saksi, dan belum menemukan motif dari pembunuhan janda beranak satu itu.
Sebelumnya, Rabu (11/3/2015) korban pembunuhan pertama ditemukan oleh pamannya, Jaka sekitar pukul 07.24 WIB, dalam keadaan tangan terikat, mulut di lakban, tidak menggunakan baju, di ruang tamu rumah korban, di Jalan Tani Makmur, No. 09, Kecamatan Pontianak Selatan.
Dari hasil pengolahan di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan ada tanda-tanda kekerasan di bagian kepada korban, dan kekerasan lainnya di bagian tubuh mayat tersebut. (Antara)