Anggota Kompolnas Yakin BG Berpeluang Jadi Kapolri

Laban Laisila Suara.Com
Jum'at, 13 Maret 2015 | 05:34 WIB
Anggota Kompolnas Yakin BG Berpeluang Jadi Kapolri
DPR Sahkan Budi Gunawan Sebagai Kapolri
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Komisi Kepolisian Nasional Logan Siagian rupanya masih optimistis Komjen Polisi Budi Gunawan (BG) tetap bisa dilantik sebagai Kapolri, meski Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memilih Badrodin Haiti sebagai kapolri yang baru.

Kayakinan Logan ini karena putusan Pengadian Negeri Jakarta Selatan (PN Selatan) telah memenangkan BG yang status tersangka korupsinya dicabut.

Sementara untuk  posisi Komjen Badrodin Haiti yang  namanya Jokowi, menurut Logan, DPR belum tentu menyetujuinya  karena harus melalui proses, bahkan bisa saja calon yang diajukan Jokowi ini nantinya ditolak.

"Jadi secara de jure Komjen Budi Gunawan sebenarnya sudah menjadi Kapolri namun secara de facto saja yang belum. Dan perlu diketahui kasus seperti ini pernah terjadi purnawiran Jenderal Pol Chaerudin dengan  purn Jenderal Pol Bimantoro," terang Logan saat berkunjung ke Jayapura, Papua, Kamis (13/3/2015).

Meski beprediksi demikian, namun Logan mengatakan, kepastian siapa jenderal polisi yang akan menjabat Kapolri masih menunggu selesainya masa reses anggota DPR RI yang akan berakhir 23 Maret nanti.

"Ini sementara DPR RI kan lagi masa reses. Tapi usulan kapolri akan dibahas di sidang paripurna," kata Logan

 Logan mengakui, saat ini semua masih menunggu berakhirnya masa reses DPR RI, mengingat  lembaga legislatif tersebut yang akan memutuskan siapa yang menjadi kapolri. Apalagi calon kapolri yang baru diajukan Presiden Jokowi harus mendapat persetujuan dari DPR RI.

Bahkan, tambahnya, saat ini sedang dilakukan lobi-lobi politik kepada DPR karena melihat kinerja polisi yakni mulai  pengamanan pemilu hingga pengamanan dan pelantikan DPR.

Selanjutnya soal  rekening gendut milik BG, menurut Logan sudah tidak ada masalah kerena telah diklirkan.  (Lidya Salmah)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI