Saat Pemberontak Perempuan Ukraina Berlenggok di Atas Catwalk

Ruben Setiawan Suara.Com
Selasa, 10 Maret 2015 | 06:10 WIB
Saat Pemberontak Perempuan Ukraina Berlenggok di Atas Catwalk
Kontes kecantikan yang diikuti tentara pemberontak perempuan Ukraina merayakan Hari Perempuan Internasional. (Reuters/Marko Djurica)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasukan pemberontak Ukraina tidak hanya terdiri dari kaum adam saja. Di antara mereka, banyak pula perempuan-perempuan tangguh yang turut mengangkat senjata.

Yana Manuilova salah satunya. Dia adalah satu dari sekian banyak perempuan dari kawasan Donetsk, Ukraina yang ikut gerakan pemberontak.

Dengan pakaian loreng khas tentara, Yana tampak sangar dan tegas. Apalagi, jika ditambah dengan senjata, mungkin lelaki paling beranipun akan berpikir dua kali untuk mengganggunya.

Kontes kecantikan yang diikuti tentara pemberontak perempuan Ukraina merayakan Hari Perempuan Internasional. (Reuters/Marko Djurica)

Namun, khusus untuk merayakan Hari Perempuan Internasional, yang jatuh pada tanggal 8 Maret, Yana memilih tampil beda. Tak lagi ia gunakan seragam loreng yang membuatnya terlihat seram. Sebaliknya, Yana dan sembilan tentara pemberontak perempuan lainnya mengenakan gaun malam yang menonjolkan sisi lain mereka sebagai perempuan.

Kontes kecantikan yang diikuti tentara pemberontak perempuan Ukraina merayakan Hari Perempuan Internasional. (Reuters/Marko Djurica)

Sepuluh pemberontak perempuan itu ikut ambil bagian dalam acara kontes kecantikan yang digelar di Donetsk.

"Bahkan dalam seragam militer saya tidak melupakan bahwa saya adalah seorang perempuan. Selain itu, rekan-rekan saya kerap mengingatkan saya akan jati diri saya," kata perempuan berusia 35 tahun itu sambil bergurau.

Yana dan sembilan perempuan lainnya dengan luwesnya berlenggak-lenggok di lobi sebuah hotel di Donetsk yang disulap menjadi catwalk dadakan. Bak peragawati sungguhan, mereka berjalan tanpa canggung.

Kontes kecantikan yang diikuti tentara pemberontak perempuan Ukraina merayakan Hari Perempuan Internasional. (Reuters/Marko Djurica)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI