Ibunda Kenali Anaknya yang Tewas Dibakar Warga dari Tato "GBR"

Jum'at, 27 Februari 2015 | 17:10 WIB
Ibunda Kenali Anaknya yang Tewas Dibakar Warga dari Tato "GBR"
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ibunda Hendriyansyah, Sutina, pernah menegur anaknya lantaran bertato. Saat itu, Hendriyansyah membuat tato bertuliskan "GBR" di lengan.

Hendriyansyah tak lain adalah lelaki yang meninggal dunia secara mengenaskan, Selasa (24/2/2015) dini hari. Hendriyansyah dibakar warga setelah ia dan teman-temannya gagal membegal pengendara sepeda motor di Jalan Masjid Baiturrahim, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Dari tato itu pula, identitas Hendriyansyah ketika itu dikenali ibunya saat masih berada di ruang jenazah rumah sakit.

"Saya pernah nanya kenapa tatoan? Ati-ati lho," kenang Sutina di rumah duka di RT 04/6, nomor 35, Larangan Utara, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Jumat (27/2/2015).

Pada waktu ditanya ibunya, Hendriyansyah menjawab dengan santai.

"Ikut-ikutan saja bu," kata Sutina menirukan anaknya.

Hendriyansyah tidak mau bercerita kepada ibu mengenai alasan membuat tato. Dan pertanyaan itu tidak pernah terjawab sampai Hendriyansyah meninggal dunia.

Sutina sangat sedih, setelah lama tak berjumpa, begitu bertemu, anaknya sudah tidak bernyawa.

Di mata keluarga, Hendriyansyah dikenal sebagai sosok yang pendiam, meski demikian, anak ketiga dari lima bersaudara baik dan tidak pelit.

Hendriyansyah berasal dari keluarga broken home. Ia tamatan kelas 2 SMP. Ia dikenal sebagai pekerja keras. Selama ini, Hendriyansyah gonta-ganti pekerjaan, mulai dari tukang sablon, pengantar jasa antar air mineral, dan jasa cuci steam motor.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI