Suara.com - Beredar broadcast melalui BlackBerry Messenger yang menyebutkan teman begal sepeda motor yang tewas dibakar hidup-hidup di Jalan Masjid Baiturrahim, Kelurahan Pondok Karya, Kecamatan Pondok Aren, akan balas dendam. Broadcast tersebut beredar hari ini, Rabu (25/2/2015).
Isi pesan berantai tersebut adalah:
"JANGAN DI ABAIKAN!DIKABARKAN BAHWA PARA PEMBEGAL AKAN MELINTASI SELURUH JALAN TANGGERANG SELATAN PADA MALAM NANTI,DIHARAPKAN BERHATI2 JIKA MEMBAWA KENDARAAN DAN BARANG BERHARGA ! PARA PEMBEGAL INGIN BALAS DENDAM PADA MALAM INI PADA WARGA ATAU PENGGUNA LALU LINTAS DIMALAM INI,DIHARAP BERHATI2 JIKA MENGANDARAI SEPEDA MOTOR PADA MALAM HARI DIATAS JAM 10 MALAM BAGI YANG MELINTASI SEKITAR TANGGERANG SELATAN !SEBARKAN BROADCAST INI JIKA KAMU PERDULI TERHADAP KELUARGA MAUPUN ORANG LAIN !SBC KARNA SAYA PERDULI !"
Hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan resmi dari Polda Metro Jaya terkait pesan berantai tersebut, apakah hoax atau benar.
Broadcast diterima warga sehari setelah salah satu begal itu dihakimi warga pada Selasa (24/2/2015) dini hari.
Seperti diberitakan sebelumnya, berkat perlawanan Sri, salah satu korban, komplotan begal yang berjumlah empat orang gagal memangsa sepeda motor Sri dan temannya, Wahyu Hidayat (22).
Setelah gagal membegal, tiga pelaku berhasil kabur, sedangkan satu pelaku berhasil ditangkap warga dan langsung dibakar.
Polisi sampai saat ini belum mengetahui identitas pelaku karena kondisinya yang hangus sehingga tidak dapat dikenali.
Polisi juga belum mengetahui apakah pelaku termasuk dalam jaringan pelaku begal di Kota Depok, Jawa Barat.